BERLINDUNG DARI EMPAT KEBURUKAN

BERLINDUNG DARI EMPAT KEBURUKAN

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو رضي الله عنهما أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم : « كَانَ يَتَعَوَّذُ مِنْ أَرْبَعٍ , مِنْ عِلْمٍ لَا يَنْفَعُ , وَمِنْ قَلْبٍ لَا يَخْشَعُ , وَدُعَاءٍ لَا يُسْمَعُ ,وَنَفْسٍ لَا تَشْبَعُ

Dari Abdullah bin ‘Amr Ra, bahwa Nabi Saw. berlindung dari empat perkara (yaitu) :

 (1) Ilmu yang tidak bermanfaat.

 (2) Hati yang tidak khusyu'.

 (3) Doa yang tidak didengar,

 (4) Jiwa yang tidak puas.”

 (HR. An-Nasa’i VIII/254 no.5442, dan Ahmad III/283 no.14055)

ISI KANDUNGAN HADITS :

1. Di dalam hadits diatas, terdapat petunjuk bahwa Rasulullah Saw mohon perlindungan kepada Allah Swt. dari empat keburukan, padahal beliau adalah hamba Allah yang paling bertakwa dan maksum, yang telah mendapat jaminan dari Allah berupa pengampunan terhadap dosa-dosanya yang telah lalu maupun yang akan datang. Maka kita sebagai umatnya yang menginginkan keselamatan dan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat agar kita semakin rajin dan  bersemangat dalam berdo'a kepada Allah Swt.

 2. Yang dimaksud ilmu yang tidak bermanfaat ialah ilmu yang tidak mendatangkan manfaat bagi pemiliknya di dunia dan akhirat. Akan tetapi justru ilmu tersebut menjadi bencana dan penyebab kesengsaraan dan kebinasaannya.

 3. Hati yang tidak khusyu’ adalah hati yang tidak mampu menghayati dan merenungkan ayat-ayat Allah dan tidak merasakan ketenangan di dalam hatinya pada saat berdzikir kepada Allah, serta tidak merasa takut kepada-Nya.

4. Do'a atau permohonan seorang hamba yang tidak didengarkan oleh Allah Swt. adalah  disebabkan beberapa hal, di antaranya:

a. Tidak ikhlas dalam berdoa.

 b. Berdo'a untuk perbuatan dosa dan  berdo'a untuk memutus silaturrahim.

 c. Tergesa-gesa dalam berdo'a, agar Allah segera mengabulkan doanya.

 d. Memperoleh harta dengan cara yang haram, serta mengkonsumsi makanan dan minuman yang haram.

 e. Meninggalkan kewajiban amar ma’ruf nahi munkar.

  Rasullah Saw. bersabda :

  "Tidak ada seorang pun yang berdoa dengan sebuah doa kecuali Allah akan mengabulkan apa yang dimintanya atau memalingkannya dari keburukan yang semisalnya, selama dia tidak berdoa yang mengandung dosa atau pemutusan silaturahim.”

 (HR At-Tirmidzi no. 3381)

AYAT AL QUR'AN YG BERKAITAN DNG HADITS :

1. Allah SWT. berfirman :

  .... "dan katakanlah, Ya Tuhanku, tambahkanlah ilmu kepadaku."

 (QS. Ta-Ha/20, Ayat : 114)

 2. Allah SWT berfirman :

 "(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."

 (QS. Ar-Ra'd/13, Ayat : 28)

 3. Allah SWT berfirman :

 "Dan mereka menyungkurkan wajah sambil menangis dan mereka bertambah khusyuk."

 (QS. Al-Isra'/17, Ayat : 109)

 4. Allah SWT berfirman :

 "Berdoalah kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara yang lembut. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas."

  (QS. Al-A'raf/7, Ayat : 55)

MARI KITA BERDO'A :

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لاَ يَنْفَعُ وَمِنْ قَلْبٍ لاَ يَخْشَعُ وَمِنْ نَفْسٍ لاَ تَشْبَعُ وَمِنْ دَعْوَةٍ لاَ يُسْتَجَابُ لَهَا

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyuk, dari jiwa yang tidak pernah puas, juga dari doa yang tidak terkabul.”

 (H.R. Muslim, At-Tirmidzi, An-Nasa’i)